Moisturizing alias melembapkan wajah adalah salah satu langkah perawatan yang tidak boleh kamu lewatkan. Meskipun kamu tidak menggunakan produk skincare bermacam-macam, tapi menjaga kelembapan kulit itu tetap harus dilakukan. Lantas, bagaimana cara melembapkan wajah yang benar?
Melembapkan wajah bisa dilakukan dengan berbagai cara. Selain dengan mengaplikasikan moisturizer, kamu bisa menghidrasi kulit dari dalam atau dengan menggunakan beragam bahan-bahan alami yang ada di rumah. Untuk lebih lengkapnya, simak informasi lengkap mengenai cara melembapkan wajah berikut ini!
Memilih Moisturizer Berdasarkan Jenis Kulit
Moisturizer adalah item skincare yang berbentuk krim dan biasanya diaplikasikan ke wajah dan leher setelah kamu mencuci wajah. Moisturizer juga kerap menjadi penutup atau langkah akhir dalam skincare routine.
Jenis-jenis Moisturizer
Secara umum, moisturizer terbagi atas tiga jenis.
1. Emolien
Jenis ini menggunakan bahan lipid (asam lemak) dan minyak seperti misalnya cocoa butter, ceramide, minyak jojoba, kolagen, dan shea butter. Bahan-bahan tersebut dapat membantu memperbaiki tampilan dan tekstur kulit. Emolien tertentu seperti kolagen juga digunakan untuk menunda munculnya tanda penuaan, kerutan, dan garis-garis halus. Sementara itu, ceramide sendiri bisa membantu mengobati eksim.
Bagi kamu yang memiliki kulit berminyak, kulit kombinasi, atau bahkan acne prone, jenis moisturizer ini adalah pilihan yang tepat. Pasalnya, kandungan pelembap ini berbahan dasar air sehingga tidak meninggalkan kesan berminyak dan terasa lebih ringan di kulit.
2. Humektan
Bahan-bahan yang termasuk humektan, antara lain asam laktat, asam hialuronat, AHA (asam alfa hidroksi), gliserin dan lain sebagainya. Bahan-bahan tersebut dapat membantu menghidrasi kulit, dengan menarik kelembapan dari udara ke lapisan luar kulit epidermis. Dengan demikian, kulit pun akan menjadi lembap kembali. Moisturizer ini juga bekerja sangat efektif untuk kondisi kulit, seperti gatal, bersisik, dan sangat kering. Intinya, ini cocok untuk kamu yang memang membutuhkan kelembaban ekstra untuk kulit.
3. Oklusif
Bahan-bahan minyak ini termasuk petroleum jelly, beeswax, dan silikon. Mereka semua mampu memberikan segel perlindungan pada kulit dan menjaganya agar tetap lembap. Jenis pelembap ini sering dipakai untuk mengatasi masalah kulit seperti kulit mengelupas atau kering. Akan tetapi, karena moisturizer ini cukup greasy atau berminyak, sebaiknya tidak dipakai untuk penggunaan sehari-hari. Khawatirnya, jika dipakai setiap hari, itu bisa menyumbat pori-pori dan memunculkan masalah seperti jerawat.
Cara Memilih Pelembap Berdasarkan Jenis Kulit
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, setiap jenis kulit membutuhkan pelembap yang berbeda. Ini karena moisturizer diproduksi dengan tekstur dan konsistensi yang berbeda-beda.
- Kulit berminyak. Pelembap terbaik untuk jenis kulit yang berminyak adalah pelembap berbasis air dan bebas minyak seperti pelembap berbentuk gel yang tidak mengandung minyak. Pelembap gel sebagian besar berbasis humektan dengan manfaat meremajakan kulit. Pelembap semacam ini sangat baik untuk kulit yang rentan berjerawat
- Kulit kering. Pelembap dalam bentuk krim adalah opsi terbaik untuk kamu yang punya jenis kulit kering. Karena konsistensinya, pelembap krim butuh waktu lebih lama untuk mengering ketika diaplikasikan ke wajah. Pelembap krim mengandung bahan minyak dan air atau humektan untuk menarik kelembapan sekaligus mempertahankannya
- Kulit normal/kombinasi. Jenis kulit ini bisa menggunakan pelembap jenis apa saja. Jika kulitmu normal tapi cenderung ke sisi yang lebih kering, kamu mungkin membutuhkan moisturizing cream. Tapi kalau kulitmu normal namun cenderung berminyak, gel ayau krim berbasis air mungkin adalah pilihan terbaik
- Kulit sensitif. Orang yang memiliki kulit sensitif harus mencari pelembap yang bebas pewangi, paraben dan tidak menyebabkan iritasi.
Jika kamu bingung menentukan jenis pelembap apa yang paling cocok untukmu, kamu bisa berkonsultasi dengan tenaga ahli seperti dokter kulit terlebih dahulu sebelum membeli.
Baca Juga: Ini Rahasianya! Begini Cara Merawat Kulit Wajah Sensitif Kamu
Ragam Cara Melembapkan Kulit Wajah
Merawat kesehatan dan kecantikan kulit tidak hanya bisa dilakukan dari luar saja atau dari dalam saja. Diperlukan berbagai cara agar kamu bisa mendapatkan kulit sehat dan cantik yang kamu inginkan. Hal yang sama juga berlaku jika kamu ingin melembapkan kulit wajah. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membuat kulit sehat terhidrasi antara lain:
1. Hindari Mandi dengan Air Panas
Sekilas, mandi mungkin terdengar seperti sebuah cara untuk mengatasi kulit yang dehidrasi. Tapi ketika kamu memutuskan mandi dengan air panas, efek yang terjadi akan sebaliknya. Mandi air panas dan berendam akan membuat air yang terkandung di kulit keluar sehingga membuatnya dehidrasi.
Untuk memastikan air dan kelembapan kulit bertahan di dalamnya, mandilah dengan menggunakan air hangat dengan durasi yang tidak terlalu lama. Gunakan sabun mandi dan sabun pencuci wajah yang bisa membantu kulit tetap terhidrasi. Salah satunya dengan produk yang mengandung asam hialuronat.
2. Hindari Produk Pembersih Berbahan Keras
Produk pembersih dengan bahan keras berpotensi mengakibatkan hilangnya pelembap dan minyak alami kulit. Ini bisa memicu munculnya luka kecil atau retak di permukaan kulit. Efeknya, kulit akan kering, pecah-pecah, kemerahan bahkan bisa mengalami eksim.
Cari pembersih yang lembut dan hindari yang mengandung bahan kimia eksfoliasi seperti seperti alfa hidroksi, salisilat atau asam glikolat.
3. Hindari Membersihkan Wajah Secara Berlebihan
Ketika kamu membersihkan kulit wajah atau tubuh secara berlebihan (misalnya mencuci wajah lebih sering dari yang direkomendasikan), kamu akan menghilangkan mikrobioma alami dan pelembap di wajah. Kalau kamu harus membersihkan wajah lebih dari 2 kali sehari, kamu sebaiknya menggunakan pelembap ringan setelahnya untuk mengganti hidrasi yang hilang.
4. Minum Air Lebih Banyak
Banyak orang berasumsi bahwa minum air yang banyak akan membuat kulit terhidrasi. Faktanya, hidrasi kulit tergantung pada banyak variabel. Artinya, kamu tidak bisa hanya minum air putih untuk membuat kulit tetap sehat, terhidrasi dan terjaga kelembapannya.
Namun tetap saja kesehatan kulit juga dipengaruhi oleh diet, gaya hidup, lingkungan dan rutinitas perawatan. Karena itu, pastikan kamu minum banyak air sembari memperbaiki juga variabel lain yang bisa menjaga hidrasi dan kelembapan kulitmu.
5. Konsumsi Makanan yang Mengandung Banyak Air dan Antioksidan
Buah-buahan dan sayuran tidak hanya baik untuk kesehatan tubuh, tapi juga untuk kulitmu. Makanan yang kaya air dan antioksidan meningkatkan kandungan air total di dalam tubuh. Jika dikonsumsi dengan aplikasi pelembap harian, akan membuat kulit terlihat kenyal dan sehat. Beberapa makanan yang kaya akan antioksidan dan air antara lain adalah buah bit, jamur dan bayam.
6. Gunakan Humidifier
Menggunakan humidifier atau pelembap udara di kamar tidur atau ruangan lain tempat kamu menghabiskan banyak waktu bisa membantu meningkatkan kelembapan udara sehingga semakin sedikit kelembapan yang hilang dari kulit. Ini sangat penting terutama ketika cuaca sedang dingin. Atur humidifier ke level 60% yang dianggap cukup untuk menjaga kelembapan kulit.
7. Selalu Gunakan Tabir Surya
Radikal bebas dari sinar UV bisa merusak skin barrier yang menyebabkan kulit menjadi kering dan teriritasi. Karena itu pastikan kamu selalu mengaplikasikan tabir surya setiap hari. Selain menjadi perisai terhadap efek buruk sinar matahari, tabir surya dengan spektrum luas bisa mengunci kelembapan dengan menciptakan penghalang fisik.
Merawat kesehatan dan kecantikan kulit memang bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satu langkah terpenting yang tidak boleh kamu abaikan adalah menjaganya agar tetap lembap. Semoga beberapa cara melembapkan wajah di atas bisa membantumu dalam merawat kulit wajah yang sehat dan cantik.