Rambut bercabang terjadi ketika ujungnya mengering dan rapuh. Sekilas, rambut bercabang ini menyerupai tali yang terurai. Jika dibiarkan tanpa penanganan, rambut yang pecah akan menjadi tipis dan terlihat kusam. Paparan terhadap cuaca ekstrem, teknik perawatan rambut (seperti pengeringan, pelurusan, dan pengeritingan) bisa menyebabkan ujung rambut menjadi bercabang. Kalau sudah begini, kamu harus segera menemukan solusi rambut bercabang.
Solusi Rambut Bercabang yang Efektif
Dengan banyaknya alat dan produk yang digunakan untuk merawat rambut, rambut bercabang menjadi masalah yang semakin umum dialami oleh orang-orang. Jika kamu mengalami masalah rambut bercabang, ada beberapa solusi yang bisa kamu ambil. Simak beberapa di antaranya berikut ini!
1. Menggunting Ujung Rambut Secara Rutin

Solusi rambut bercabang yang paling ampuh untuk dilakukan adalah dengan memotong bagian ujungnya. Dilansir dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), normalnya kita akan mengalami pertumbuhan rambut 1 cm setiap bulannya. Namun ada juga orang yang rambutnya tumbuh lebih panjang atau lebih pendek dari itu.
Karena rambut akan segera tumbuh kembali, kamu disarankan untuk memotong bagian yang bercabang secara rutin. Menurut rekomendasi para ahli, potonglah rambut setiap 6 sampai 10 minggu sekali. Selain untuk menyingkirkan bagian yang bercabang, ini bisa mencegah bagian yang terurai menjadi semakin panjang. Rambut pun akan tampak lebih sehat dan tebal.
2. Menyisir Rambut dengan Perlahan

Ketika rambut sedang kusut, sadar atau tidak kita akan cenderung menyisirnya dengan lebih keras. Padahal helai rambut yang saling terkait ini harus dilepaskan dengan lembut. Menyisir rambut dengan kasar bisa membuat cabang rambut semakin panjang dan banyak. Bagi kamu yang mengalami rambut bercabang, disarankan untuk menggunakan sisir bergigi jarang untuk mencegah kerusakan yang semakin parah.
3. Menggunakan Kondisioner dan Masker Rambut

Rambut kering adalah salah satu penyebab munculnya cabang pada bagian ujungnya. Agar ini tidak terjadi, kamu bisa mengaplikasikan kondisioner setelah keramas secara teratur. Ini akan membuat rambut lebih halus dan mudah ditata. Seminggu sekali, gunakan masker rambut untuk memberikan kelembapan pada rambutmu. Dengan cara ini, rambut tidak akan kering dan bercabang.
Baca juga: 10 Bahan Masker Rambut Alami untuk Masalah Rambut Kamu
4. Membatasi Penggunaan Alat Styling (Penata Rambut)

Untuk tampil bergaya kamu mungkin kerap menggunakan alat styling atau penata rambut. Mulai dari hair dryer, catokan rambut hingga pengeriting. Kalau kamu sudah mengalami masalah rambut bercabang, ada baiknya kamu mulai mengurangi penggunaan alat-alat ini sampai kondisi rambutmu membaik. Jika memang kamu tidak bisa menghindari pemakaian alat-alat ini, pastikan kamu menggunakan pelindung rambut seperti serum untuk menjaga agar dampak penggunaan alat penata rambut tidak semakin memperparah kondisinya.
5. Membatasi Perawatan Rambut yang Menggunakan Bahan Kimia

Jika kamu selama ini sering melakukan perawatan rambut dengan penggunaan bahan kimia termasuk perming, smoothing atau mewarnai rambut, pertimbangkan untuk mulai menguranginya saat ini. Pasalnya, zat kimia yang terkandung di dalam bahan-bahan perawatan tersebut bisa memberikan efek buruk pada kesehatan rambutmu.
Sebagai solusi, beri jeda antara satu perawatan dengan perawatan lainnya. Misalnya saja kamu bisa melakukan smoothing setelah 2 atau 3 minggu dari proses pewarnaan rambut. Dengan begitu, rambut tidak akan ‘kaget’ karena menerima banyak zat kimia sekaligus.
6. Menghindari Paparan Sinar Matahari Langsung pada Rambut

Sinar matahari mengandung UVA dan UVB yang tidak hanya membahayakan kulit tapi juga rambutmu. Perawatan untuk rambut yang terkena paparan sinar matahari bahkan cenderung lebih sulit daripada merawat rambut yang rontok atau berketombe. Bisa kamu bayangkan bukan bagaimana jika rambut yang sudah bercabang terkena paparan sinar matahari? Selain mengalami perubahan warna, sinar matahari akan membuat rambut semakin kering dan mudah patah.
Jika kamu sering melakukan aktivitas di luar rumah, cobalah memberikan perlindungan pada area rambut dengan menggunakan payung atau topi dan aplikasikan pelembap rambut. Saat ini kamu bahkan bisa menemukan rangkaian produk perawatan rambut yang dilengkapi SPF untuk menangkal efek buruk UVA dan UVB.
7. Gunakan Bahan Alami untuk Perawatan Rambut

Selain menggunakan masker atau kondisioner siap pakai yang dijual bebas, kamu juga bisa menggunakan bahan-bahan alami yang ada di rumah untuk merawat rambutmu. Beberapa bahan alami tersebut antara lain adalah:
- Pisang. Buah yang murah dan mudah ditemukan ini bisa digunakan sebagai bahan masker rambut. Kandungan sejumlah nutrisi seperti zat besi, kalium dan zinc bisa membantu rambut kembali elastis, semakin lembut dan lembap
- Telur. Telur mengandung asam lemak dan protein keratin yang akan membantu mengembalikan lagi helai rambut yang rusak. Campurkan kuning telur dengan madu atau minyak zaitu kemudian oleskan pada rambut yang basah sebagai masker
- Minyak argan. Minyak argan yang kaya nutrisi berasal dari pohon argan asli Maroko. Minyak argan bisa melembapkan dan menambah kilau pada rambut. Untuk mengaplikasikan minyak argan pada ujung yang bercabang, gosokkan beberapa tetes ke rambut yang basah atau kering kemudian gunakan sisir untuk merapikannya secara perlahan.
8. Mencukupi Nutrisi yang Dibutuhkan Rambut

Selain perawatan dari luar dengan penggunaan produk seperti sampo, serum dan pelembap, rambut juga perlu dirawat dari dalam. Beberapa jenis nutrisi seperti zinc misalnya, bisa membantu rambut lebih sehat dengan menjaga kelembapan serta mempercepat perbaikan jaringan rambut.
Kamu bisa mengonsumsi berbagai jenis makanan kaya zinc termasuk telur, daging, makanan laut, kacang-kacangan hingga biji-bijian. Nutrisi lain yang tak kalah penting untuk rambutmu adalah vitamin A, vitamin C, zat besi, protein dan omega-3. Semuanya bisa kamu temukan dalam bentuk makanan. Selain bermanfaat bagi rambut, nutrisi penting ini juga akan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Baca juga: 10 Rekomendasi Vitamin Rambut yang Bagus Jaga Rambutmu
Tips dan Trik Mencegah Rambut Bercabang
Ada beberapa tips yang bisa kamu gunakan untuk mencegah agar ujung rambut tidak bercabang yakni:
- Hindari mencuci rambut setiap hari. Saat keramas, pertimbangkan untuk hanya menggunakan kondisioner tanpa sampo
- Jika memang ingin menggunakan sampo, pilih sampo alami yang tidak mengandung bahan keras
- Gunakan kondisioner setelah keramas atau pilih kondisioner tanpa bilas
- Gunakan sisir bergerigi lebar untuk mengurai rambut yang basah
- Konsumsi suplemen yang bisa memperkuat rambut seperti biotin dan asam folat.
Secara umum, ujung rambut yang bercabang bisa memengaruhi tampilan rambutmu. Jika tidak segera ditangani, bisa menyebabkan kerusakan rambut dalam jangka panjang. Salah satu kunci penting terkait rambut bercabang adalah melakukan pencegahan.
Meskipun kamu mungkin tidak bisa meninggalkan semua peralatan styling yang selama ini kamu gunakan, meminimalisasi penggunaannya akan menjaga rambut tetap terkondisi dengan baik. Jangan lupa aplikasikan beberapa solusi rambut bercabang di atas. Dengan perawatan terbaik, rambut akan tetap sehat dan tampil cantik.